Tim SAR Gabungan Evakuasi Korban Pesawat SAM Air di Papua
JAYAPURA,quickq官网地址 DISWAY.ID- Pencarian korban jatuhnya pesawat SAM Air dilakukan tim SAR gabungan menggunakan Heli Carcala milik TNI AU di Bukit sebelah Gunung Mabualem Distrik Welarek Kabupaten Yahukimo Provinsi Papua Pegunungan.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Benny Ady Prabowo mengatakan jika korban telah dievakuasi dari lokasi akan dibawa ke Bandara Elelim Yalimo untuk transit dan diterbangkan ke Jayapura.
"Selanjutnya para korban nantinya akan dibawa ke RS Bhayangkara untuk dilakukan identifikasi oleh Tim DVI Polda Papua," katanya melalui keterangannya, Minggu 25 Juni 2023.
BACA JUGA:Alasan Kembalinya Digelar Street Race Diungkap Dirlantas Polda Metro Jaya: Banyak Peserta Tak Sabar
BACA JUGA:Alasan Idul Adha Ikuti Keputusan Makkah Diungkap Ustaz Felix Siauw: Haji Adalah Arafah dan Hanya Ada di Makkah
Diungkapkannya, tim evakuasi yang akan on board sebanyak 14 orang, dimana Tim gabungan tersebut telah melakukan persiapan kelengkapan personel guna safety dan akan melakukan repling di titik jatuhnya pesawat.
"Dimana tim telah menuju ke lokasi jatuhnya pesawat di Kab. Yalimo pukul 09.54 Wit dengan menggunakan Heli Karacal milik TNI AU," ungkapnya.
Pihaknya berharap tim SAR gabungan tersebut diberi kemudahan dalam mengevakuasi korban.
"Kami minta dukungan doa dari seluruh warga masyarakat semoga tim mendapatkan kemudahan dan kelancaran selama melakukan evakuasi para korban," ucapnya.
BACA JUGA:Al Zaytun Akan Ditangani Mabes Polri, Komjen Agus Andrianto: Kami Telah Dapat Arahan Menko Polhukam
BACA JUGA:800 Pembalap Adu Kecepatan di Street Race 2023
Evakuasi dilaksanakan lantaran pada Jumat (23/06) sekitar pukul 11.10 Wit pesawat SAM Air take off dari Bandara Elelim dengan tujuan di Distrik Piok kemudian sekitar pukul 12.20 Wit pesawat dinyatakan hilangkan kontak.
Selanjutnya Heli dari Bandara Wamena diberangkatkan untuk mengecek dan ditemukan puing pesawat sekitar 12 Kilometer arah timur Bandara Elelim.
Pesawat tersebut membawa 4 penumpang seusai manifest yakni Bartolomeus (34), Ebeth Halerohon (29), Dormina Halerohon (17), Kilimputni (20) dan 2 crew pesawat yakni Pilot Hari Permadi dan Co Pilot Levi Murib.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:休闲)
- ·艺术管理留学哪个国家好?
- ·Prabowo Tegaskan Pemerintahannya Tak Anti Kritik
- ·Momen PM Australia Beri Kalung Syal untuk Bobby Kucing Prabowo
- ·KPK Periksa Dua Saksi Pembelian Tanah di Bakauheni dan Kalianda dalam Kasus Pengadaan Lahan JTTS
- ·7 Cara Menghilangkan Biduran dengan Cepat, Pakai Baju Longgar
- ·Rumah Tak Lagi Aman, Kekerasan Seksual Terhadap Anak Perempuan di Lingkup Keluarga yang Kian Marak
- ·Ditetapkan Sebagai Tersangka TPPU, Aset Zarof Ricar akan Diblokir!
- ·Ini 4 Ramuan Kesehatan untuk Ginjal, Cegah Penyakit
- ·5 Rekomendasi Makanan yang Aman untuk Penderita Eksim
- ·Kemnaker Tegaskan Pekerjaan Layak adalah Hak Asasi Manusia
- ·Daftar 9 Promo Belanja Pemilu 2024, Diskonnya Menggiurkan
- ·Puan Minta Penjelasan Soal Pengaman TNI Jaga Kejaksaan: Biar Tidak Timbulkan Fitnah
- ·VIDEO: Gemerlap Dandyism ala Kulit Hitam dalam Met Gala 2025
- ·Tanggapi Kasus Oplosan Pertamax, Mantan Komut Pertamina Ahok Ajak Sidang Terbuka!
- ·FOTO: Renovasi Piramida Mesir Picu Kemarahan Sejumlah Pihak
- ·Geger! Hary Tanoe Digugat CMNP, Hotman Paris Buka Fakta Baru
- ·Kemnaker Tegaskan Pekerjaan Layak adalah Hak Asasi Manusia
- ·VIDEO: Serunya Festival Layang
- ·Malapetaka Kuda Nil 'Kokain' Pablo Escobar, Ada Rencana Disuntik Mati
- ·Makan Lebih Banyak Telur Bikin Otak Wanita Tetap 'Encer', Studi Ungkap