会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Muntahan Paus Dihargai Miliaran, 'Harta Karun' Industri Parfum!

Muntahan Paus Dihargai Miliaran, 'Harta Karun' Industri Parfum

时间:2025-06-01 01:10:16 来源:quickq iphone 作者:娱乐 阅读:439次
Jakarta,quickq安卓版本下载 CNN Indonesia--

Muntahan paustengah ramai jadi obrolan di media sosial. Muntahan paus disebut-sebut bisa dihargai hingga miliaran rupiah.

Muntahan Paus Dihargai Miliaran, 'Harta Karun' Industri Parfum

Topik ini bermula dari cuitan seorang pengguna media sosial di platformX yang menawarkan dagangannya berupa muntahan paus.

Sejumlah warganet pun kebingungan. Namun di antara warganet yang kebingungan, ada seseorang yang berkomentar bahwa muntahan paus bisa dihargai miliaran rupiah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi
  • Parfum, Penanda Gengsi dengan Beragam Manfaat
  • Catat, Perbedaan Eau de Cologne, Eau de Toilette, dan Eau de Perfume
  • Jangan Semprotkan Parfum di 5 Bagian Tubuh Ini

Konon, ambergris disebut dapat meningkatkan aroma parfum dan pewangi lainnya.

"Ini adalah zat yang sangat berharga, dikenal karena aromanya yang unik dan kualitas fiksatifnya," ujar ahli parfum November Nichols, mengutip Pop Sugar.

Ambergris diproduksi dalam sistem pencernaan paus. Namun, tak semua paus bisa menghasilkan ambergris. Hanya paus sperma jantan yang bisa menghasilkan ambergris.

"Ambergris diproduksi untuk melindungi usus paus dari benda tajam. Seiring waktu [ambergris] dikeluarkan dan dapat ditemukan mengambang di lautan atau terdampar di pantai," jelas Nichols.

Ambergris dipercaya dapat membuat aroma parfum lebih tahan lama. Kelangkaannya membuat harga jualnya sangat mahal. Tak heran jika ambergris hanya ditemukan pada parfum-parfum mewah.

Menukil laman How Stuff Works, ambergris akan terlihat seperti bongkahan emas yang mengapung di lautan.

Ambergris juga memiliki nilai yang tinggi. Pada 2016 lalu, misalnya, satu bongkahan ambergris seberat 80 kilogram (kg) bernilai sekitar US$ 3 juta atau sekitar Rp46,3 miliar.

girl in a white dress sprays herself perfume on her wristIlustrasi. Muntahan paus atau ambergris jadi 'harta karun' dalam industri parfum. (iStockphoto/Angelika-Angelika)

Saat dikeluarkan, ambergris bertekstur lunak dan berbau tak sedap. Namun, setelah mengapung di lautan dalam waktu lama, zat tersebut mengeras dan menjadi halus seperti lilin. Bau tak sedap hilang, digantikan oleh aroma yang memikat.

Ambergris digambarkan sebagai aroma yang lembut, musky, bersahaja, manis, dan 'tak terlukiskan'.

Selain sebagai bahan parfum, ambergris juga dipercaya bersifat afrosidiak, obat homeopati, dan penyedap makanan kelas atas.

Diketahui, resep es krim pertama yang muncul pada tahun 1660-an menggunakan ambergris sebagai tambahan penyedapnya.

Lihat Juga :
4 Cara Membedakan Parfum Asli dan Parfum Palsu

Pada dasarnya, penangkapan ambergris masih dianggap sebagai praktik yang tidak melanggar kesejahteraan hewan. Pasalnya, ambergris dikumpulkan setelah keluar secara alami dari tubuh paus.

Namun, status paus sperma sendiri kini terancam punah. Dengan begitu, ada peraturan seputar perdaganan ambergris.

Berdasarkan Convention on International Trade in Endangered Species, membunuh paus sperma dianggap sebagai tindakan melawan hukum hampir di setiap negara. Beberapa negara telah menganggap kepemilikan dan perdagangan ambergris ilegal untuk mengurangi potensi bahaya terhadap populasi paus.

(asr/asr)

(责任编辑:热点)

相关内容
  • Alasan Mencari Review di Jelita.com Sebelum Beli Skincare dan Kosmetik
  • Ini Minuman Terbaik untuk Usia 50
  • Ini Minuman Terbaik untuk Usia 50
  • Ramai Kulkas Kotor Teuku Wisnu
  • Tak Perlu ke Islandia, Fenomena Langka Aurora Borealis Muncul di China
  • Firli Kembali Mangkir Pemeriksaan, Bakal Dijemput Paksa?
  • Ekosistem Industri Otomotif EV Lagi Merangkak Naik, Bisa Rusak Akibat Perang Diskon
  • Tingkatkan Daya Saing UMKM di Pasar Global, Kominfo Bersama Kemendag dan Lazada Gelar Pelatihan
推荐内容
  • Heboh Tren Aplikasi Koin Jagat, Komdigi Akan Cek Dampaknya di Masyarakat
  • Bacaan Teks Takbiran Idul Adha: Arab, Latin, dan Artinya
  • Tak Semua Orang Boleh Donor Darah, Siapa Saja?
  • Cak Imin Masih Yakin Pilpres 2024 Berlangsung 2 Putaran, Ini Alasannya
  • WHO Minta China Ambil Tindakan untuk Setop Lonjakan Penyakit Misterius
  • Cak Imin Masih Yakin Pilpres 2024 Berlangsung 2 Putaran, Ini Alasannya